TOKO BUKU RAHMA

TOKO BUKU DISKON SEPANJANG MASA, DISKON s/d 50%
Sedia buku TK/ PAUD, SD, SMP/SMK, Soal-soal ujian, UAN, UASBN, SBMPTN, Evaluasi Ulangan Umum, Agama Islam, Umum, Perguruan Tinggi: Ekonomi, Akuntansi, manajemen, pajak, hukum, undang-undang, mipa, fisika, kimia, biologi, matematika, elektro, listrik, teknik industri, kimia, arsitektur, sipil, lingkungan, perawat, bidan, kedokteran, atlas, statistika, metodologi penelitian kualitatif, kuantitatif, pendidikan, penelitian tindakan kelas PTK, penelitian tindakan sekolah PTS, penulisan skripsi, tesis, disertasi, agama, syariah, proses belajar mengajar, komunikasi, jurnalistik, komputer, dll.

KONTAK

HP/WA 0856 0196 7147
email tokobukuantik@gmail.com

Mengingat kapasitas Blog terbatas dan saat ini blog sudah mulai penuh, maka untuk buku-buku baru silahkan lihat di web TB. RAHMA yang baru :
www.tokobukurahma.com

Rabu, 27 Maret 2013

EDUCATING FOR CHARACTER (Mendidik Untuk Membentuk Karakter)

Judul : EDUCATING FOR CHARACTER (Mendidik Untuk Membentuk Karakter)
Pengarang : Thomas Lickona
Penerbit : Bumi Aksara
ISBN : 978-602-217-258-1
Edisi/ Cet : Cet 2
Tahun Terbit : 2013
Bahasa : Indonesia
Jumlah Halaman : xxxii + 600 hlm
Kertas Isi : CD
Cover : Soft
Ukuran : 15,5 x 23 cm
Berat : 900 Gram
Kondisi : Baru
Harga : Rp. 147.500 diskon 15%
Bayar :  Rp. 125.375
Stock : 1




EDUCATING FOR CHARACTER (Mendidik untuki Membentuik Karakter)

Pengarang : Thomas Lickona

Penerbit : Bumi Aksara

DAFTAR ISI  :

BAGIAN SATU

MENDIDIK UNTUK MENILAI DAN PEMBENTUKAN KARAKTER


BAB 1. WACANA DALAM PENDIDIKAN NILAI      
A. Cerdas dan Berperilaku Bak Dua Tujuan Utama Pendidikan
B. Pendidikan untuk Kebajikan: Suatu Dasar Demokrasi     
C. Mengapa Nilai Pendidikan Moral Menurun?        
D. Pelurusan Makna Nilai: Kemunculan Sikap Individualisms
di Lingkungan Sekolah          
E. Beberapa Gejala Penurunan Moral
F.  Simpulan tentang Wacana Pendidikan Nilai        

BAB 2 MENDIDIK UNTUK MEMBENTUK KARAKTER DAN MENGAPA SEKOLAH MEMBUTUHKAN DUKUNGAN DARI LINGKUNGAN RUMAH   
A. Apa yang Sedang Berlangsung?   
B. Apakah Pendidikan Nilai Memberikan Pengaruh?           
C. Apa yang Ditunjukkan Hasil Penelitian?  
D. Apakah Peranan Keluarga?           
E. Perubahan di Dalam Keluarga       
E Ketika Anak-Anak Tidak Memiliki Hubungan Dekat dengan Orang Tua Mereka
G. Sebuah Dilema Pendidikan Sekolah: Sebuah Tugas Berat dengan Sedikit Dukungan    
H. Sekolah dan Orang Tua: Pendamping Utama       

BAB 3. NILAI-NILAI SEPERTI APAKAH YANG SEHARUSNYA DIAJARKAN DI SEKOLAH?        
A. Apa yang Dimaksud dengan Nilai Moral?           
B. Apa Hubungan antara Moralitas dan Agama?      
C. Dua Nilai Utama: Sikap Hormat dan Bertanggung Jawab           
D. Nilai-Nilai Moral yang Sebaiknya Diajarkan di Sekolah  
E. Mengembangkan Sejumlah Nilai yang Menjadi Target Pengajaran          

BAB 4. APA YANG DIMAKSUD DENGAN KARAKTER YANG BAIK?
A. Apa yang Dimaksud dengan Karakter?    
B. Contoh Karakter yang Baik          
C. Komponen Karakter yang Baik    
D. Karakter dan Lingkungan Moral  

BAGIAN DUA

STRATEGI KELAS DALAM PENGAJARAN TENTANG RASA HORMAT

DAN TANGGUNG JAWAB

BAB 5. GURU SEBAGAI PENGASUH (PEMBERI KASIH SAYANG),

CONTOH, DAN MENTOR           
A. Guru sebagai Pemberi Kasih Sayang: Memperlakukan Siswa dengan Hormat dan Penuh Kasih Sayang 
B. Ketika Anak-Anak Tidak Mengetahui Jawabannya         
C. Menghormati Perhatian pada Anak-Anak
D. Membangun Hubungan yang Manusiawi 
E. Menggabungkan antara Contoh yang Balk dan Pengajaran Langsung     
F. Membantu Para Siswa untuk Mengerti Benar tentang Kecurangan          
G. Mengajarkan Siswa untuk Peduli tentang Nilai-Nilai Moral 12,
H. Bercerita sebagai Pengajar Moral  
I. Membimbing Setiap Siswa (Satu per Satu)
J. Memberikan Bimbingan secara Individu   
K. Merangkul Para Siswa dengan Cara Komunikasi Tulisan
L Keterbatasan tentang Hal yang Dapat Dilakukan Guru     


BAB 6. M ENCIPTAKAN KOMUNITAS YANG BERMORAL DI KELAS 
A. Membantu Siswa untuk Saling Mengenal
It. Pertikaian Kelompok-Kelompok Sosial    
C. Membangun Komunitas dengan Siswa yang Besar          
D. Memperbaiki Kualitas Interaksi Kelompok          
E. Mengajarkan Siswa untuk Saling Menghormati, Menguatkan, dan Peduli          
E Menghentikan Kekasaran pada Anak yang "Berbeda"      
G. Mendidik Anak untuk Saling Menguatkan Satu Sama Lain        
H. Mengembangkan Rasa Kebersamaan       

BAB 7. DISIPLIN MORAL           
A. Melatih Otoritas Moral di Kelas   
B. Sebuah Pendekatan Kooperatif dalam Setting Peraturan 
C. Penyusunan Peraturan di Tingkat Sekolah Menengah
D. Membangun dan Menguatkan Konsekuensi         
E. Haruskah Konsekuensi Itu Bersifat Tetap atau Diubah?  
E Memengaruhi Siswa yang Bermusuhan     
G. Jeda Waktu dan Pertemuan secara Individu        
H. Dukungan Situasional sebagai Pengendalian Diri
I. Kapan Seharusnya Sebuah Rencana Pribadi Mencakup Sebuah Konsekuensi yang Negatif?      
J. Pengendalian Diri Melalui Kesadaran Diri 
K. Melakukan Percobaan untuk Melihat Keberhasilan          
L. Menggunakan Insentif yang Positif          
M. Keterlibatan Orang Tua    

BAB 8. MENCIPTAKAN LINGKUNGAN KELAS YANG DEMOKRATIS: BENTUK PERTEMUAN KELAS         
A. Pertemuan Kelas sebagai Kendaraan untuk Perkembangan Karakter      
B. Keanekaragaman dan Tujuan Pertemuan Kelas    
C. Membangun Komunitas Melalui Pertemuan Kelas           
D. Penyelesaian Masalah Melalui Pertemuan Kelas
E. Mengembangkan Peran Siswa dalam Pengambilan Keputusan
F. Membangun Pertemuan Kelas yang Berhasil        
G. Apa yang Terjadi Apabila Siswa Melanggar Aturan Pertemuan Kelas?  
H. Mengembangkan Kemampuan Partisipasi Siswa  
I. Peran Pertemuan Kelas dalam Kehidupan di Ruang Kelas           
J. Mendukung Nilai-Nilai Baik          

BAB 9. MENGAJARKAN NILAI MELALUI KURIKULUM 
A. Kurikulum sebagai Pendidik Moral          
B. Mengajarkan Penghargaan dan Tanggung Jawab Terhadap Binatang      
C. Dari Cara Memelihara Binatang ke Cara Memperjuangkan Hak Binatang          
D. Pendekatan Sekolah terhadap Kurikulum yang Berpusat pada Nilai Moral        
E. "Apakah Isu-Isu Etika dan Nilai Moral dalam Mata Pelajaran yang Saya Ajarkan?"       
F. Memilih Materi yang Baik 
G. Memilih Strategi Mengajar yang Efektif  
H Menjadikan Etika sebagai Tema Pemersatu Kurikulum Akademik           
I. Literatur sebagai Bahan Baku dari Kelas Etika     
J. Abad Pertengahan sebagai Kurikulum Moral        
K. Anak-Anak sebagai Ahli Sejarah  
L. Pembicara Tamu    
M. Pendidikan Multikultur    
N. Program yang Dipublikasikan       

BAB 10 PEMBELAJARAN KOOPERATIF      
A. Keuntungan Proses Belajar Kooperatif    
B. Delapan Macam Proses Pembelajaran Kooperatif
C. Bagaimana Memaksimalkan Hasil dalam Proses Belajar Kooperatif?      
D. Sebuah Ruang Kelas yang Penuh dengan Kacang           

BAB 11. KESADARAN NURANI
A. Buah Apati
B. Mengapa Suatu Pekerjaan Memiliki Kepentingan Moral?            
C. Pekerjaan dan Prinsip Realitas      
D. Tantangan bagi Sekolah    
E. Pentingnya Ekspektasi Tinggi       
E Mengajar Evaluasi Diri       
G. Mengembangkan Kepakaran yang Sesungguhnya           
H. Pentingnya Kesuksesan Dini        
I. Merayakan Keberhasilan    
J. Mengajar untuk Gaya Belajar yang Berbeda         
K. Mengajar untuk Ketertarikan Siswa         
L. Pekerjaan Rumah   

BAB 12. MENDORONG REFLEKSI DALAM PENDIDIKAN MORAL
A. Kebutuhan akan Refleksi Moral   
B. Kesalahan Relativisme Moral        
C. Relativisme di Ruang Kelas: Sebuah Studi Kasus
D. Lebib Jelas Lagi tentang Moralitas Dasar 
E. Mempelajari Kebajikan yang Sederhana   
F. Klarifikasi Nilai     
G. Adakah Fitur yang Bermanfaat dari Klarifikasi Nilai?     
H. Anak sebagai Filsuf Moral
I. Diskusi Dilema di Ruang Kelas     
J. Guru sebagai Socrates        
K. Siswa Kelas Satu Memecahkan Suatu Dilema Moral       
           
BAB 13. MENINGKATKAN TINGKAT DISKUSI MORAL   
A. Apa yang Harus Guru Lakukan Ketika Siswa Memperdebatkan Mengenai Nilai-Nilai yang Jelek?       
B. Guru sebagai Pemimpin Diskusi   
C. Menggunakan Format Struktural yang Membantu Perkembangan Pemikiran Kritis        
D. Menggunakan Kurikulum yang Dipublikasikan untuk Mengembangkan Refleksi Moral
E. Sebuah Unit Kurikulum Rancangan Guru
F. Bermain Peran (Role-Playing)       
G. Gambar-Gambar "Etika yang Baik atau Etika yang Buruk"         
H. Belajar untuk Menilai dengan Bijak         
I. Membantu Siswa Membangun Moral Pengetahuan Pribadi
J. Apa Hati Nurani Itu?         

BAB 14. MENGAJARKAN MASALAH KONTROVERSIAL
A Memperlakukan dengan Adil Suatu Isu Kontroversial: Perang Vietnam  
B. Bagaimana dengan Pandangan Guru?      
C. Perdebatan Moral  
D. Memperdebatkan Isu Etis dalam Ilmu Pengetahuan        
E. Membangun Peraturan Sekolah untuk Sebuah Studi tentang Isu Kontroversial  
F. Menjadikan Ruangan Kelas Aman dari Perbedaan           
G. Dua Visi Feminis yang Berbeda tentang Isu Aborsi        
H. Pendekatan Kooperatif terhadap Isu Kontroversial         

BAB 15. MENGAJAR ANAK-ANAK UNTUK MENYELESAIKAN KONFLIK     
A. Konflik di Dalam Kelas    
B. Kurikulum Konflik
C. Pelatihan Kemampuan Terstruktur
D. Menggunakan Pertemuan Kelas untuk Membahas Konflik           
E. Mendiskusikan Siswa Melalui Nama        
F. Membimbing Siswa Melalui Konflik Nyata          
G. Anak-Anak sebagai Manajer Konflik       
H. Meningkatkan Rasa Tanggung Jawab Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Mereka
I. Pelatihan Konflik Bersama Murid yang Lebih Tua

BAGIAN TIGA

STRATEGI UMUM SEKOLAH DALAM PENGAJARAN TENTANG RASA HORMAT DAN TANGGUNG JAWAB

BAB 16. KEPEDULIAN DI LUAR KELAS       
A. Mengembangkan Kesadaran Kondisi Manusia    
B. Orang Bekerja untuk Mengubah Dunia    
C. Menyampaikan Pertolongan untuk Tahanan dengan Hati Nurani
D. Kebutuhan terhadap Figur yang Menginspirasi    
E. Anak-Anak Asrama yang Baik     
F. Belajar Peduli Melalui Jasa
G. Teman-Teman Kelas         
H. Tutorial Lintas Usia          
I. Teman yang Lebih Tua untuk Anak yang Lebih Muda
J. Menjangkau Masyarakat    
K. Anak-Anak Membantu Komunitasnya     
L. Persekolahan untuk Hukuman Sosial        

BAB 17. EMBANGUN BUDAYA MORAL YANG POSITIF DI SEKOLAH
A. Ukuran Budaya Moral      
B. Enam Elemen Budaya Moral Positif di Sekolah   

BAB 18. PENDIDIKAN SEKS      
A. Pola Aktivitas Seksual Para Remaja Belakangan Ini        
B. Mengambil Ukuran Tantangan yang Dihadapi Sekolah   
C. Apa yang Tidak Berhasil   
D. Kasus Pendekatan Pro-Pantangan
E. Pendidikan Seks yang Baru: Program yang Mengajarkan Pantangan dan Mendorong atau Mempromosikan Pekembangan 
F. Memberikan Konseling Kepada Remaja Laki-Laki tentang Seks 
G. Seks dan Pernikahan         
H. Permasalahan Kontrasepsi            
I. Risiko Seks yang Tidak Berkomitmen       
J. Kapan Agama Masuk?       
K. Apa yang Harus Dikatakan Sekolah tentang Homoseksualitas? . 5
L. Apa Peranan Orang Tua?  
M. Pentingnya Peran Guru    

BAB 19. NARKOBA DAN ALKOHOL   
A. Anak-Anak dalam Cengkeraman Narkoba           
B. Bagaimana Narkoba Mendatangkan Malapetaka 
C. Tumbuh dalam Budaya Narkoba  
D. Apa yang Dapat Dilakukan Sekolah?       
E. "Kaum Muda Bebas Narkoba'       
F. "Komunitas Sekolah"         
G. Menghargai Kesehatan Pribadi     
H. Membuat Sebuah Penilaian Moral tentang Narkoba        
I. Alkohol       
J. Mengapa Banyak Anak Remaja Minum Alkohol? 
K. Sekolah Melawan Murid Peminum Alkohol: "Kita Tidak Dapat Melakukan Tugas Ini Sendirian"         
L. Pesan Moral Penting dalam Pendidikan tentang Alkohol


BAB 20. SEKOLAH, ORANG TUA, DAN MASYARAKAT YANG BEKERJA SAMA     
A. Keluarga yang Mendukung          
B. Bantuan dari Pemerintah   
C. Tahun Keluarga dan Orang Tua sebagai Program Guru   
D. Sekolah di Abad Dua Puluh Satu 
E. Sekolah dan Orang Tua sebagai Partner dalam Pendidikan Nilai-Nilai    
F. Akan Menjadi Seperti Apakah Anak Anda Kelak?          
G. Orang Tua dalam Peran Kepemimpinan   
H. Pendidikan Orang Tua yang Didukung Sekolah  
I. Pekerjaan Rumah Pendidikan Nilai
J. Mengendalikan TV sebagai Guru Moral: Apa yang Dapat Dilakukan oleh Keluarga clan Sekolah          
K. Film
L. Sekolah clan Orang Tua sebagai Partner dalam Kedisiplinan       
M. Orang Tua Membantu Anak-Anak untuk Belajar
N. Membantu Jaringan Orang Tua     
O. Sekolah sebagai Kelompok Pendukung    
P. Melibatkan Seluruh Komunitas     
Q. Sekolah dan Komunitas Bekerja Bersama dalam Memerangi Narkoba dan Alkohol      
R. Konflik Nilai         

LANIPIRAN            

PROFIL PENULIS 

PROFIL PENERJEMAH  

PROFIL EDITOR AHLI    



KEMBALI KE HALAMAN AWAL 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar